Welcome to All Aliens

31.10.10

Straight Edge As Fuck, Vol. 1-2 CD donlot!

Trial - This Is Not A Trend

Sebuah translate bebas lirik lagu band straight edge TRIAL

Sebuah translate bebas lirik lagu band straight edge TRIAL "This is not a trend"meski kita (saya) bukan straight edge, mungkin saja spirit dari kata2 mereka bisa menjauhkan kita dari yang bathil. lho! pokoknya hardcore bukan trend lah!  Ribet!

Ini jauh lebih dari sekedar slogan atau tanda silang di tangan saya
Tidak dijual untuk dieksploitasi atau hanya untuk sekedar fashion
atau apapun yang diwakili oleh merek
Ini perasaan yang tidak dapat dijual
Dan aku terikat oleh kata-kata saya
Untuk tetap setia dengan apa yang saya tahu untuk menjadi nyata
Karena tidak ada orang lain bisa memberitahu apa artinya menjadi Straight Edge
Jadi jangan pernah mencoba untuk membeli saya atau mengecilkan apa yang aku rasakan
Karena komitmen ini bukan merupakan fase yang lewat
Ini untuk diri sendiri bahwa saya telah membuat pilihan ini
Ini untuk kehidupan yang aku jalani
Itu datang dari dalam hati saya
Aku hidup untuk menentang sesuatu yang memabuk kan
sumber inspirasi saya terancam sekarang, oleh rangkulan palsu
Untuk menjadi diencerkan dan diserap tanpa kesempatan kedua
Tapi pemberontak berdiri dan aku tidak akan membiarkannya berakhir
Jadi jangan pernah mencoba untuk membeli saya atau mengecilkan apa yang aku rasakan
Karena komitmen ini bukan merupakan fase yang mudah dilewati
Jangan pernah berusaha untuk menjual atau mengharapkan untuk menarik saya turun
Hari-hari ini akan berubah menjadi tahun meskipun Anda menunggu bagi kita untuk jatuh,
Karena kita akan bangkit!
Ini bukan trend
Jaman akan berubah, tapi semangat saya tetap
Jaman akan berubah, tapi perasaan saya tidak akan luntur
Jaman akan berubah tetapi spitrit kami akan tetap
Jaman akan berubah, tapi kebenaran adalah sama
Ini bukan trend.

Metalcore! dulu dicaci sekarang digemari! ( apem kaleee)


Metalcore (Metallic Hardcore) merupakan subgenre dari 2 genre: heavy metal dan hardcore. Hardcore sendiri berakar dari punk rock dan secara musikal hardcore adalah buah perkawinan dari punk rock dan heavy metal. Pada awal kemunculannya, hardcore merupakan antitesa dari punk rock, yang mana ingin menghancurkan stigma negatif punk yang identik dengan pengkonsumsian alkohol dan drugs serta gigs (baca = pentas musik) yang hampir selalu diwarnai keributan.
Karl Buechner dari Earth Crisis adu mulut dengan babu sebelah.
Gerakan ini bernama “Straight Edge” (SxE) dan dipelopori oleh Minor Threat, band asal Washington DC, USA yang dimotori oleh sang vokalis, Ian McKaye. Konsep SxE berbicara tentang pola hidup sehat dan positive mental attitude (mungkin salah satunya 4 sehat 5 sempurna kali yee…hehe –ed) yang diangkat ke dalam lirik lagu dan dijalani dalam kehidupan pribadi personil bandnya. Walhasil, mereka telah menginspirasi banyak band generasi berikutnya. Terlepas dari menganut SxE atau tidak, sebagai penikmat musik ini, kita tetap mendapat masukan secara substansial. Slogan-slogan yang menyerukan perubahan positif sering sekali terjadi di setiap gigs punk/hardcore. Tema-tema tentang kebersamaan, solidaritas, perdamaian, kesetaraan, HAM, lingkungan hidup dan bahkan kampanye sosial-politik, dari isu personal hingga ke global mereka geber. Selanjutnya hampir setiap band berusaha untuk mengeksplorasi musiknya yang dimotivasi oleh influences dari berbagai macam genre di luar genre standar punk/hardcore pada era itu hingga ke era berikutnya.
Morning Again . ini show apa rebutan sembako ya?

Prototipe (cikal bakal –ed) metalcore sebenarnya sudah muncul sejak akhir dekade 80-an melalui band-band seperti S.O.D., Madball, Integrity, Maximum Penalty, Judge, Biohazard. Dan awal 90-an perkembangan hardcore menuju ke arah yang lebih keras dilanjutkan dengan kegarangan band-band seperti Ryker’s, Earth Crisis, Strife, yang kemudian dibuat sebuah kategori bernama new school, yang mana menawarkan musik hardcore yang lebih berat dengan sound yang metallic. Kategori old school dibuat untuk style hardcore yang dimainkan band-band awal seperti Youth Of Today, Gorilla Biscuits. Sebelum metalcore menjadi booming, Vision Of Disorder sudah memainkan style ini beberapa tahun sebelumnya, sama seperti All Out War, Adamantium, Starkweather dan Deadguy. Sekitar pertengahan 90-an, istilah metalcore mulai populer di scene hardcore dan metal. Slayer disebut-sebut sebagai “biang kerok” yang paling influential terhadap perkembangan style metalcore. Simak saja musik band-band seperti Morning Again, Reprisal, Arkangel, dll yang meniru telak guitar riffing-nya. Gebrakan awal metalcore ditandai oleh kesuksesan band-band seperti Poison The Well, Walls Of Jericho, Shai Hulud, Eighteen Visions, Nora, dll. Sub-subgenre heavy metal seperti death metal, grindcore, gothic doom, black metal juga turut berperan besar memberikan pengaruh kuat terhadap perkembangannya yang melahirkan band-band seperti Caliban, Killswitch Engage, Undying, Dead Blue Sky, Heaven Shall Burn, dll.
Vision Of Disorder. tiru tuh anak kampung sebelah, anteng kan?
Juga ada style math metalcore seperti musik yang dibesut oleh Converge, The Dillinger Escape Plan, The Red Chord, Every Time I Die, dll. Seiring dengan semakin meningkatnya popularitas metalcore, semakin banyak pula band baru yang bermunculan bagaikan jamur yang tumbuh di musim hujan. Semua batasan mereka dobrak, mengambil berbagai unsur musikal ke dalam formula musik masing-masing band sehingga menelorkan banyak style baru seperti emo (maaf saya ganti istilah ini menjadi post-punk) metalcore seperti yang diusung oleh Atreyu, Avenged Sevenfold, Alexisonfire, From First To Last, dan segudang nama-nama lainnya. Ok? Oke deh!

Cerita pendek tentang Youth Crew, nah apalagi nih?

Youth Crew adalah sebuah subgenre musik hardcore punk yang dipelopori oleh Youth of Today dari pada pertengahan awal 1980-an, dan berkembang di scene hardcore New York 1988. Youth crew dibedakan dari hardcore punk lain, mereka lebih mengedepankan atmosfir yang positif, persaudaraan dan lebih moralistik. Band youth crew asli biasanya adalah penganut faham straight edge, dan juga kadang-kadang menganjurkan vegetarianisme. Beberapa spin-off kemudian, band merangsek lebih jauh ke area spiritual dan kepentingan politik.
Youth Of Today

Judge

Floorpunch

Di konser Ten Yard Fight kepala boleh di injak!
Beberapa band youth crew yang berpengaruh adalah :
Judge
Chain of Strength
Gorilla Biscuits
Floorpunch
Holding On
Carry On
Side By Side
Shark Attack
Rain On The Parade
Damage
Wide Awake
Project-X
Fastbreak
Count Me Out
Shelter (sort of)
97a (skatecore/YC crossover)
In My Eyes
Ten Yard Fight
XfilesX
Battery


Pelajaran selesai! besok masuk pagi!

30.10.10

Emo! sebuah fakta, biar gak asal gaya dan salah kaprah!

Tahun 1980-an: asal usul


Emo muncul dari genre hardcore punk pada awal 1980-an di Washington, D.C. sebagai reaksi meningkatnya kekerasan di komunitas hardcore punk dan rasa ketidaksenangan terhadap Ian MacKaye dari Minor Threat yang mengubah fokus musiknya dari komunitas menjadi kepentingan politik individual. Penggemar Minor Threat bernama Guy Picciotto mendirikan Rites of Spring pada tahun 1984 karena berkeinginan melepaskan diri dari batasan-batasan hardcore yang mengekang, dan menggantinya dengan gitar yang melodius, ritme yang bervariasi, dan lirik yang sangat penuh luapan emosi pribadi.Sebagian dari lirik lagu-lagu Rites of Spring telah menjadi metafora bagi pemusik emo dari generasi berikutnya, termasuk di antaranya tema-tema seperti nostalgia, kepahitan yang romantis, dan putus asa yang puitis.
Guy Picciotto
Konser-konser Rites of Spring menjadi arena luapan emosi publik, para penonton sering kali menangis tersedu-sedu.Ian MacKaye berubah menjadi penggemar berat Rites of Spring, membantu rekaman satu-satunya album Rites of Spring, dan bekerja sebagai roadie dalam konser keliling. MacKaye lalu mendirikan band sendiri bernama Embrace yang mengeksplorasi tema-tema serupa mengenai pencarian diri dan pelepasan emosi.Grup-grup musik serupa bermunculan setelah adanya Revolusi Musim Panas 1985 di kalangan hardcore punk Washington, D.C.. Gray Matter, Beefeater, Fire Party, Dag Nasty, Lunchmeat, dan Kingface adalah beberapa grup musik yang berperan penting waktu itu.

Asal usul dari istilah emo tidaklah begitu pasti, namun paling tidak sudah dikenal sejak tahun 1985. Menurut Andy Greenwald penulis buku Nothing Feels Good: Punk Rock, Teenagers, and Emo, "Asal usul istilah emo diselubungi misteri [...] tapi pertama kali muncul sebagai kebiasaan umum pada 1985. Kalau Minor Threat dianggap hardcore, maka Rites of Spring dengan fokus yang berbeda, bisa disebut emotional hardcore atau emocore.Michael Azerrad pengarang Our Band Could Be Your Life juga melacak asal usul kata emo: "Gaya bermusik seperti itu segera disebut 'emo-core', istilah yang dibenci oleh semua orang yang terlibat di dalamnya, walaupun istilah dan pendekatan itu berkembang paling sedikit lima belas tahun kemudian, dan melahirkan band-band yang tidak terhitung jumlahnya.MacKaye juga mengenang kembali tahun 1985, dan mengingat ada sebuah artikel di majalah Thrasher yang menyebut Embrace dan grup-grup musik lain di Washington, D.C. sebagai "emo-core". Ketika itu, ia menganggapnya "istilah paling bodoh yang pernah aku dengar seumur hidupku".Teori lain mengatakan istilah emo berasal dari penonton konser Embrace. Mereka meneriakkan kata "emocore" yang dimaksudkan sebagai ejekan bagi Embrace.Penggemar emo mengklaim bahwa MacKaye yang menciptakan istilah emo untuk mengejek dirinya sendiri di majalah, atau istilah tersebut berasal dari ciptaan Rites of Spring.Walapun demikian, Oxford English Dictionary mencatat bahwa istilah emo-core pertama kali digunakan tahun 1992, sementara istilah emo mulai dikenal pada tahun 1993. Kata emo pertama kali muncul di media cetak pada tahun 1995 di majalah New Musical Express.
Fugazi

Perusahaan rekaman spesialis emocore dengan segera bermunculan di sekitar kalangan punk Washington, D.C., dan identik dengan grup-grup musik yang bernaung di bawah label Dischord Records milik MacKaye.Walaupun sebagian besar dari grup-grup tersebut enggan disebut band emo, mereka menerimanya dengan terpaksa. Veteran punk Jenny Toomey mengenang "Orang yang menggunakan [istilah emo] hanyalah orang-orang yang cemburu terhadap begitu besar dan fanatiknya penggemar pada waktu itu. [Rites of Spring] sudah ada sebelum istilah emo tercipta, dan mereka membencinya. Namun terjadilah keanehan, seperti ketika orang-orang mulai menyebut musik mereka 'grunge', Anda juga mulai ikut-ikutan memakai istilah itu, walaupun mulanya Anda membencinya.

Kegemilangan emo di Washington, D.C. hanya bertahan beberapa tahun. Pada 1986, sebagian besar band-band utama, termasuk Rites of Spring, Embrace, Gray Matter, dan Beefeater sudah membubarkan diri.Walaupun demikian, ide dan estetika yang berasal dari mereka dengan cepat menyebar ke seluruh Amerika Serikat lewat majalah penggemar (zine), rekaman piringan hitam, dan kabar burung.[18] Menurut Greenwald, kalangan emo di Washington, D.C. meletakkan fondasi bagi inkarnasi grup-grup emo generasi berikutnya:

    Apa yang terjadi di Washington, D.C. pada pertengahan delapan puluhan, pergeseran kemarahan menjadi aksi, dari kemarahan terpendam menjadi ketidakpastian internal, dari massa yang terindividualisasikan menjadi massa yang individual, semuanya dalam beberapa hal merupakan studi kasus bagi transformasi dunia punk nasional untuk dua dekade berikutnya. Penggambaran ide dan situasi, kekuatan musik, dan cara orang bereaksi terhadap cara band-band menjadi jenuh dan bukan memudar, semuanya berawal dari beberapa pertunjukan pertama Rites of Spring. Fondasi emo telah diletakkan, namun secara tidak sengaja, oleh lima puluh orang atau lebih di ibu kota negara. Dan dalam beberapa hal, emo tidak akan pernah sebaik dulu dan pastinya tidak akan pernah murni lagi. Pastinya, dunia emo di Washington menerima emocore secara konsensus sebagai suatu genre.

Di kemudian hari, MacKaye dan Piccioto, bersama Brendan Canty (pemain drum Rites of Spring) membentuk Fugazi. Walaupun anggotanya terkait dengan dunia emo, Fugazi umumnya tidak diakui sebagai grup musik emo...Cheers!

Dari GOD BLESS sampai MORBID ANGEL!


Embrio kelahiran scene musik rock underground di Indonesia sulit di lepaskan dari evolusi rocker-rocker pionir era 70-an sebagai  pendahulunya.
Sebut saja misalnya God Bless, Gang Pegangsaan, Gypsy(Jakarta), Giant Step, Super Kid (Bandung), Terncem (Solo), AKA/SAS (Surabaya), Bentoel (Malang) hingga Rawe Rontek dari Banten.
Mereka inilah generasi pertama rocker Indonesia.
Istilah undergroundsendiri sebenarnya sudah digunakan Majalah Aktuil sejak awal era 70-an.
Istilah tersebut digunakan majalah musik dan gaya hidup pionir asal Bandung itu untuk mengidentifikasi band-band yang memainkan musik kerasdengan gaya yang lebih 'liar' dan 'ekstrem' untuk ukuran jamannya.Padahal kalau mau jujur,
lagu-lagu yang dimainkan band- band tersebut di atas bukanlah lagu karya mereka sendiri, melainkan milik band-band luar negeri macam Deep Purple, Jefferson Airplane, Black Sabbath,Genesis, Led Zeppelin, Kansas, Rolling Stones hingga ELP.
Tradisi yang kontraproduktif ini kemudian mencatat sejarah namanya sempat mengharum di pentas nasional.
Sebut saja misalnya El Pamas, Grass Rock (Malang),Power Metal (Surabaya), Adi Metal Rock (Solo), Val Halla (Medan) hinggaRoxx (Jakarta).
Selain itu Log jugalah yang membidani lahirnya label rekaman rock yang pertama di Indonesia, Logiss Records.
Produk pertama label ini adalah album ketiga God Bless, "Semut Hitam" yang dirilis tahun 1988 dan ludes hingga 400.000 kaset di seluruh Indonesia.Menjelang akhir era 80-an, di seluruh dunia waktu itu anak-anak muda (termasuk saya ) sedang mengalami demam musik thrash metal. Sebuah perkembangan stylemusik metal yang lebih ekstrem lagi dibandingkan heavy metal. Band-band yang menjadi gods-nya antara lain Slayer, Metallica, Exodus,Megadeth, Kreator, Sodom, Anthrax hingga Sepultura. Kebanyakan kota-kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Jogjakarta, Surabaya,Malang hingga Bali, scene undergroundnya pertama kali lahir dari genre musik ekstrem tersebut. Nah setelah itu lahirlah berbagai macam genre lanjutan yang notabene semakin gahar dan membabibrutal. kepala sukunya kali ini diwakili Napalm Death dan pasukan dari britania raya seperti Carcass ,Cathedral, Godflesh dan dari US diwakili Morbid Angel, Cannibal Corpse Dkk....ada  sedikit anekdot kalo karya2 brutal band2 underground sekarang kita sodorkan ke para pioneer diatas macam God Bless ato El Pamas sembari bilang "Oom ini hasil perbuatan band oom pada generasi kami lho! pasti mereka jawab "pikiran kalian sakit nak!"


Well, berbahagialah orang yang bisa menangkap essensi seni dibalik gepukan drum ala senapan mesin dan genjrengan gitar berkecepatan 80 km per jam... Nah inilah musik kita, jika suka silahkan masuk..jika tidak, tuh pintu keluar terbuka lebar....In Memoriam Brigade Thrash 89

29.10.10

SHAI HULUD IN MALANG FAN PICS! Thanks to all SH fans for their nice pics






 

 



Shai Hulud Live in Malang

ABHORRENCE ASIA TOUR 09 @ Malang / IND "Always & forever"

28.10.10

Children Of Terror - Still Alive

Extreme Decay - Terror [live]

Screaming Factor

Breath of Despair

TODAY IS STRUGGLE

FIRST WAVES! AN OLD REPORTS


MALANG SCENE
NO MANS LAND is 100% punk rock, they have a demo out and soon release an album…INGUS plays punk hardcore ala SSD and minor Threat they have demo out called Hardlife!, HORRID TRUTH plays grindcore, ultra fast and quite political, they have a split tape with THE BOISTEROUS, a punk rock band… DISAFFECTION plays fast HC, crust sound with screeched vocals. ‘Legacy Of Brutality’ is the title of their debut…STOLEN VISIONS plays new school evil HC, they have a demo out… STRENGTH OF UNITY is one of the first generation of HC bands in Malang, they play new school metallic HC a la Morning Again, Congress…From the old school side, there is CONFUSION, they’re quite long enough in the scene… EXTREME DECAY is extreme grind, they have release about 3 tapes, this band is quite productive and they have short songs ! Watch out for their split with mincegodz, AGATHOCLES… SCREAMING FACTOR is HC with metal touch, influenced by the likes of 25 Ta Life… M.B.D.P.H. is a fast skapunk band…


ANTIPHATY is crustpunk, they have released an album, ‘W.A.R.’, fast and furious.This band actually is a side project from the guys in NO MAN’S LAND and a local deathmetal band, KERAMAT. They also have a split with EXTREME DECAY… ROLY POLY is a young skapunk band, they’re like Slapstick… SKAHECTIC is a punk band a la Operation Ivy, they have a girl player saxophonist… TODAY IS STRUGGLE plays ’88 old school hardcore, they’re preparing for their 1st release, just wait… HONESTY is a straight edge band, their in the vein of Uniform Choice… THE BABIES have release their debut, ‘Malang City Punk Rockers’, very cool, classic ’77 punk rawk !… WODKA is fast punk, imagine The Exploited mixed with Disfear. They have their songs on their own, but I don’t know when will they release it… DON’T REGRET is modern Oi!punk, ‘Violence Causes’ is the title of their first effort and it is really good album… SKATOOPID is a skapunk too, I don’t know if they have release anything yet… ESCORT Zine is a punk/HC fanzine, issue#1 is already out… MINDBLAST is another zine that covers underground scene, not only HC/punk… Other bands : YOUTH OF STRENGTH (HC), CONVERT (HC), TOMBSTONE (punk), TWIN BEE (punk), DIRECTION FOR USE (HC), STARTING POINT (new school HC), SPIKY IN VENUS (skapunk), MOBSTER (rock n’ roll punk), PUBLIC OF NOISE (HC), SOLASI DIRONSEN (punk), SPEEDY GONZALES (melodic punk), WHAT’S WRONG (punk), URC (HC), DEFINE (HC) .DITULIS OLEH MOHAMMED ANSHAR / ONE SEVEN TWO FANZINE SINGAPORE.